Cara menanam cangkokan Jeruk Bali ditanah Langsung
Sampurasun ... Rampes.
MANGYONO.com – Bulan Desember 2014 yang lalu saya melakukan penyemaian/pembibitan cangkokan Jeruk Bali, dan saya tulis dengan judul Melakukan pembibitan cangkokan sebelum ditanam di tanah langsung
Sekarang saatnya saya tanam di tanah langsung, penanaman cangkokan Jeruk Bali saya tanam di kebun dekat Rumah Nenek saya. Karena di belakang rumah saya sudah ada pohon Jeruk Bali yang berbuah terus.
Cara menanam cangkokan Jeruk Bali ditanah Langsung
Nah, bagi yang ingin tahu cara menanam cangkokan Jeruk Bali di tanah langsung silahkan di simak ya, kalau yang sudah tahu tentang cara menanam cangkokan jeruk bali, abaikan saja tulisan ini ... Hehehe
Pertama : Pilih lokasi untuk menanam Cangkokan Jeruk Bali, pikirkan terlebih dahulu jangan sampai dikemudian hari tanaman ini mengganggu dan harus ditebang, khan sayang tanaman sudah berbuah harus ditebang.
Kedua : Gali tanah dengan menggunakan cangkul / skop tanaman atau kored ( cangkul kecil ). Ukuran lubang yang diperlukan bisa disesuaikan saja, kalau saya membuat lubang tanah itu mengikuti ukuran lebar batang kalau ukuran batang dan ranting kesamping diameternya 30 Cm, ya lubang tanah untuk menanam tanamannya pun 30 Cm x 30 Cm dengan kedalaman ¼ dari tinggi tanaman tersebut... Itu cara saya loh, gak tau bagi master – master lain... Hehehe. Lihat Foto 2
Foto 2. Menggali tanah untuk menanam cangkokan jeruk bali.
Ketiga : Robek media Polybag atau karung untuk menyemai dengan hati – hati jangan sampai akar tanaman tersebut terpotong atau teriris. Jadi sebaiknya lakukan dengan hati – hati ya. Kalau semaian saya ini menggunakan karung, jadi karungnya yang disayat dari atas sampai bawah, tapi Cuma satu sisi saja. Lihat Foto 3
Foto 3. Robek media Polybag atau karung
Keempat : Letakan cangkokan tersebut bersama media karung / polybag pada tengah – tengah lubang galian tanah yang sudah dibuat tadi, usahakan tanaman berada pada tengah galian dan berdiri tegak / jangan miring. Seterusnya tarik karung atau polybag yang sudah disayat pada satu sisinya dengan hati – hati tapi pasti ... Hehehe. Lihat Foto 4
Foto 4. Meletakan cangkokan di galian tanah yang sudah dibuat tadi
Kelima : Timbun kembali lubang galian yang sudah ada tanaman cangkokan Jeruk Bali dengan menggunakan tanah bekas galian, kalau saya disini tidak menggunakan pupuk kompos atau pupuk kandang atau pupuk tambahan yang lain, karena tanahnya terlihat banyak humusnya dan subuar. Lihat Foto 5
Foto 5. Menimbun kembali lubang galian yang sudah ada tanaman cangkokan
Keenam : Buat tiang penyangga tanaman cangkokan Jeruk Bali yang baru tersebut dengan menggunakan 2 Tiang, dikiri dan kanan serta memakai palangan antara tiang kiri ke kanana, lalu siram sampai tanah tersebut basah, penyiraman setelah penbanaman tumbuhan yang baru ini untuk merapatkan celah – celah tanah yang baru ditimbun. Lihat Foto 6
Foto 6. Membuat tiang penyangga tanaman cangkokan
0 Comments
