Burung Layang-Layang atau Pacific Swallow (Hirundo tahitica) bersarang di kanopi rumah saya
Sampurasun … Rampes ….
Berawal dari keingintahuan akan sesuatu biasanya membuat kita berusaha mencari tahu lebih lanjut. Demikianlah yang terjadi dengan saya. Melihat burung Layang – laying atau burung Seriti atau burung apa lah namanya saya tidak tahu pasti, tapi ini sepertinya bukan burung Walet atau Kapinis apalagi Burung Pipit, beterbangan di atas atap rumah saya bolak – balik, mondar - mandir, saya merasa sangat penasaran.
Burung-burung itu terbang hilir mudik, naik turun, berputar-putar berkeliling tanpa mengenal lelah. Hebat! Kerja melulu. Kapan berhentinya ya?, ternyata setelah saya perhatikan, burung itu bolak balik untuk membawa bahan bangunan untuk membuat sarang, tapi bukan beli di toko material sepertinya hehehe. Yang dibawa pun berbeda yaitu tanah lumpur dan serat tumbuhan, untuk membuat sarang di Kanopi Teras Rumah saya tepatnya diatas tiang kanopi.
Burung Layang-Layang bersarang di kanopi rumah saya |
Setelah lama mengamat-amati, akhirnya saya tahu bahwa jika kelelahan burung itu akan hinggap sejenak di sebatang pohon atau antena Tv yang di pasang dengan sebatang bamboo.. Biasanya hanya sebentar. Seolah-olah memiliki energy kinetik yang jumlahnya berjuta-juta Joule, burung itu akan kembali terbang berputar-putar lagi. Sebelumnya Saya hanya melihatnya dari jarak yang jauh. Belum pernah melihatnya dari jarak dekat.
Hari Rabu Kemarin tanggal 9 April 2014, akhirnya saya dapat melihat dan mengamati burung laying – laying ini dari dekat, saya mengintipnya dari dalam rumah dan melihat dari jendela, seekor burung yang hinggap di sarang yang terbuat dari tanah lumpur dan serat – serat kayu, entah apa namanya burung ini hehehe. Kalau burung pipit khan biasanya bersarangnya di pohon hehehe
Setelah saya Googling di internet Burung Layang-Layang atau nama bekennya disebut dengan Pacific Swallow (Hirundo tahitica)
Sarang Burung Layang-Layang atau Pacific Swallow (Hirundo tahitica) |
Setelah saya lihat dari dekat ternyata kepalanya berwarna biru tua metalic dengan warna merah mirip karat besi di dahinya, pipi, leher dan bagian atas dadanya. Sayap bagian atasnya berwarna biru metalic namun seterusnya hingga ke ujung berwarna hitam. Dada bagian bawah dan perutnya berwarna putih kotor. Di bagian ekor bawahnya nampak garis-garis nyata hitam-putih. Paruh dan kakinya berwarna abu-abu. Sayapnya memang sangat panjang dan ramping melebihi ekornya.
Apakah burung ini sama dengan burung Walet atau masih kerabat dengan burung Seriti atau burung kapinis, saya belum tahu. Makanya saya tulis di Blog Mang Yono, biar para master burung member masukan buat saya, silahkan yang tau beri penjelasan ya di Kotak komentar