Remis, Kijing itu apa, hidup dimana, bisa dimakan ?.

Sampurasun ... Rampes.

MANGYONO.com -  Remis atau Haremis adalah kata dalam Bahasa Sunda yang artinya sejenis kerang yang hidup di sungai / selokan atau rawa - rawa. Dalam Bahasa Melayu disebut Remis, dan dalam Bahasa Jawa namnya Kijing. Kalau Kijing dalam bahasa Sunda yaitu Remis yang bentuknya gepeng dan agak lonjong. Remis sangat suka mengendap di dasar sungai yang berpasir dan bersuhu dingin. 

Kulit Remis berwarna kuning  ada juga bagian yang berwarna biru kehitaman. Kulitnya keras seperti marmer licin tapi tidak berbulu. Jik dibuka, akan terlihat bagian dalamnya yang seperti Kepah atau Kupang dalam Bahasa Jawa Timur yaitu mirip kerang tetapi putih dan gepeng melebar.

Remis, Kijing itu apa dan hidup dimana ?. 

Nah, tak jauh dari rumah saya ada sebuah Sungai yang banyak Remis ... saya ngefans sekali dengan Olahan dari Remis ini. Waktu liburan kemarin saya puaskan rasa penasaran saya dengan menyantap olahan dari Remis, kalau yang mencari Remisnya bukan saya tapi Mertua perempuan saya, cara mengambilnya pun di “Sair” menggunakan ayakan, pengambilan Remis memang gak kelihatan... karena air sungainya pun besar... Ngambilnya dengan perasaan... Piling ... Mata Hati ... Hehehe ... Jujur saja saya gak bisa mencari remis dengan cara ini .. Tapi, mertua saya ntu sekitar 3 Jaman dah dapat satu ember penuh... Saya acungi jempol dah buat mertua saya... Maafkan menantu mu ini bu, Cuma bisa makan doang ... Hehee.

Baca : Ayakan anyaman dari bambu diserbu pembeli

 FOTO 1 : Yang saya pegang ini namanya Remis besar.

Nah, kalau terlalu banyak mendapatkan Remis mertua saya ini suka menjualnya setelah direbus dan dipisahkan dari cangkangnya... Harganya pun relatip murah.. 1 Gelas sekitar 200 cc daging remis tanpa cangkang dihargai Rp. 2.000 – Rp. 5.000. 

Baca Cara Memisahkan Daging Remis Dari Cangkang.

 FOTO 2 : Yang saya pegang ini namanya Kijing.

Istri saya kadang mertua saya memasaknya dengan cara disemur, digoreng, dipepes atau disayur bening, saya pun tak melewatkan waktu lagi dan langsung menyantapnya masakan dari Remis yang empuk. Rasanya kenyal dan manis berpadu dengan bumbunya yang pedas. Enak! Dan, membuat ketagihan. Tapi istri mengingatkan untuk tidak terlalu banyak .... Takut gak kebagian ... Hahaha. Gapapa deh, yang penting sudah terpuaskan. Sayang waktu liburan sudah habis sekarang saya gak bisa makan olahan Remis lagi... Gak papa deh khan bisa di hari minggu nanti saya pulang kampung lagi ..... Hehehe. Baca Cara Memasak Tumis Remis Cabe Ijo

Mertua dan para tetangga bilang katanya remis itu bisa untuk menyembuhkan penyakit kuning .... Baca Remis, Kijing untuk menyembuhkan penyakit kuning

Baca juga  Obat Tradisional Hepatitis dari Rebung, Remis, Temulawak