Alam, Selain Musisi dan Penyanyi, Juga Pelopor Gerakan Bersih - Bersih Subang
Sampurasun ... Rampes.
MANGYONO.com - Alam, Selain Musisi dan Penyanyi Juga Pelopor Gerakan Bersih - Bersih Subang
Mang Alam Rantjatan yang juga beken sebagai musisi, penyanyi dan pencipta lagu yang sudah melegenda di seantero Subang. Mang kita ini aktif juga di berbagai organisasi kemasyarakatan, bahkan merupakan pelopor gerakan kerja nyata bersih-bersih Subang, Jawa Barat, Indonesia
Pria yang mempunyai rambut gondrong dan juga dengan ciri khas selalu memakai iket dan kadang-kadang memakai kacamata tersebut saat ini menjadi salah satu orang yang mempunyai segudang aktivitas sosial untuk mengubah kota Subang menjadi lebih rapi.
Bahkan pada bulan Agustus melakukan aksi bersih-bersih monumen bersejarah di Subang, yaitu Tugu Benteng Pancasila (Benpas) Subang tak hanya membersihkan coretan dinding, mereka juga mengangkut sampah yang ada di dalam tugu sejarah tersebut.... Jempol dah buat Mang Alam Rantjatan
Berikut ini yang saya kutif dari Koran KARWANG BEKASI Ekspres (kbenews.co.id)
Mang Alam, Selain Musisi dan Penyanyi Juga Pelopor Gerakan Bersih - Bersih Subang
Mang Alam
semakin mencintai Subang saat dirinya menikah dan menetap di Subang
yaitu di Blok Sukaasih Kelurahan Karanganyar, Subang.
"Kita jangan hanya bicara untuk Subang, sekarang saatnya bergerak. Kita buat Subang lebih indah dengan aksi nyata, kita cintai Subang dengan menjaganya," kata Mang kelahiran Bandung 8 September 1972 ini.
Tetap semangat sodara/rekan/ade2.. Yang telah bergabung gerakan "Aksi Nyata Bukan Nyora" di Hutan Kota Ranggawulung Subang Part lll. MASSAL (masyarakat sadar lingkungan)
Saat ini, Alam tinggal bersama istrinya dan lima orang anaknya. Namun saat ini satu anaknya sudah berkeluarga dan hidup bersama istrinya.
"Dengan dukungan keluarga saya senang melakukan ini. Walaupun saya bukan orang Subang asli, tapi saya sangat cinta Subang. Saatnya Subang berbenah dengan gerakan ini," kata Kakek yang sebulan lalu memiliki cucu itu.
Gerakan nyata bersih-bersih Subang tersebut digagas Mang Alam untuk membuat Subang lebih indah dan menjadi kabupaten terindah se-Jawa Barat.
"Subang itu punya banyak tempat bagus, namun banyak tangan-tangan jahil dan suka buang sampah sembarangan, maka dari itu tercetuslah gerakan bersih-bersih Subang," jelasnya.
Ngisi dulu daftar hadir kegiatan Baksos — di Hutan Kota Ranggawulung Subang.
Alam yang juga merupakan ketua Riungan Masyarakat Pencinta Seni (Rampes) tersebut selain aktif memprovokasi para pemuda untuk ikut gerakan bersih-bersih Subang dengan aksi yang nyata, saat ini dirinya juga produktif menciptakan lagi-lagu yang menceritakan Subang dan Tatar Sunda, Seperti salah satunya BPJ ( Bandung Puseur Jawa Barat ), Pasundan Nu Kuring
"Subang itu kota sejuta potensi, semua ada disini, maka dari itu mari kita jaga dan rawat Subang," ajaknya.
Adapun untuk projek bersih-bersih subang yang sudah dilakukan pada saat ini yakni bersih-bersih Tugu Benpas Subang dan Hutan Kota Ranggawulung. Setelah membersihkan kedua tempat itu, saat ini Alam dan para aktivis serta pemuda Subang lainnya sudah menyiapkan sebuah gebrakan lainnya di tanggal 6 September 2015
"Kita lagi menyusun agenda untuk gerakan bersih-bersih Subang. Kita maunya semua pemuda dari semua golongan dan kelompok ikut aksi ini. Kiita buat Subang menjadi kota bersih dan rapih," pungkas pria yang hobi naik gunung itu.
Baca juga :
Dapat kiriman Album POP Sunda Pasundan nu Kuring dari Subang