Tulangan Beton / Rigid Pavement Menggunakan Bambu
Tulangan Beton / Rigid Pavement Menggunakan Bambu
Saat ini beton bertulang masih banyak digunakan di masyarakat sebagai struktur utama bangunan, baik bangunan gedung maupun bangunan prasarana lainnya.
Tulangan beton yang digunakan umumnya berupa tulangan baja, yang ternyata harganya pun terus melambung seiring dengan peningkatan pembuatan beton bertulang.
Tulangan Beton / Rigid Pavement Menggunakan Bambu
Kondisi demikian tentunya menuntut adanya alternatif material tulangan lain yang lebih murah dan dapat digunakan sebagai tulangan struktur beton bertulang. Salah satu material memungkinkan untuk dijadikan sebagai tulangan adalah material bambu, dimana bambu dapat diperoleh cukup banyak dimasyarakat, harganya relatif murah dan mempunyai kekuatan tarik yang cukup memadai.
Para ahli struktur telah meneliti kemungkinan penggunaan bambu sebagai tulangan. Bambu mempunyai kuat tarik cukup tinggi, yang mana setara dengan kuat tarik baja lunak.
Namun demikian, karena bambu mempunyai sifat higroskopis yang cukup besar, yaitu mempunyai kembang susut yang cukup besar. Penyusutan tersebut lebih lanjut akan mempengaruhi lekatan antar bambu dengan beton, sehingga pemakaian bambu tanpa perlakuan khusus sebagai tulangan beton sangat tidak dianjurkan. Para peneliti mengusulkan usaha untuk mengatasi kelemahan di atas dengan cara antara lain, menggunakan bambu yang sudah tua usianya sehingga daya serap dan kelembabannya kecil, melapisi batang bambu dengan cairan aspal.