Joget di Panggung Dangdut Hajatan di Dusun Gardu, Pagaden Barat, Subang

Sampurasun ...

Joget di Panggung Dangdut Hajatan di Dusun Gardu, Pagaden Barat, Subang

MANGYONO.com - Tembang "Juragan Empang" terdengar mengalun kencang dari suara seorang biduan di atas panggung. Sementara itu, di samping penyanyi tersebut berkumpul sekelompok pemuda sedang asyik berjoget dengan tangan kanan menyawer uang nominal lima ribu rupiah ke biduan. Mereka tampak semangat untuk mengeliliingi sang biduan yang jelita

Joget di Panggung Dangdut Hajatan 
di Dusun Gardu, Pagaden Barat, Subang

Di deretan kursi paling depan, terlihat beberapa bocah kecil, baik laki-laki maupun yang perempuan sedang ikut menyanyikan lagu yang tenar pada tahun 2016 ini. Itulah gambaran yang saya saksikan saat menghadiri undangan pernikahan saudara mertua. Acara dangdutan / organ tunggal perhajatannya bapak H. Edi dan Ibu Hj. Imas acara pernikahan anaknya di Dusun Gardu, Desa Bendungan, Kecamatan Pagaden Barat, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat, Indonesia, Minggu (25/09/2016).

Saya yang datang pada siang hari selepas Duhur, Mulanya tampak aman-aman saja, namun ketika memasuki pertengahan tampak suasana semakin ramai dengan berdatangan banyak pemuda dari berbagai kawasan tersebut hingga areal panggung penuh sesak sampai - sampai biduannya gak kelihatan. 

 Joget organ tunggal di atas panggung

Dalam hati sempat berpikir, kalau keaadaan seperti ini terus pasti aku tinggal pulang nih ... Heheh, Tak berapa lama ada kejadian .... Ada orang kesurupan.... Semua orang yang joget turun panggung, begitu juga dengan biduan yang sedari tadi asyik menyanyi. Tampak beberapa anak kecil hanya bisa menonton, acara pertunjukkan yang mungkin mereka anggap adalah seru layaknya tayangan Dunia Lain. Untung yang kesurupan dapat segera disembuhkan 

Males juga, kalau lihat yang joget berjubel diatas panggung seperti itu terus berlangsung terus yang saya tonton apa... bokong yang joget dipanggung..... Sebab meski yang namanya hiburan, tetap saja harus di atur mengenai banyaknya yang joget dipanggung... Padahal niatnya warga yang datang untuk menikmati musik dangdut dan melihat biduannya. 

"Para pemuda, pemudi, anak - anak, ibu - ibu berebut joget di panggung hiburan itu, masa saya harus nonton bokong para pejoget... Padahal saya ingin lihat joget penyanyinya... Hehehe,".

Belum lagi saat saya melihat dengan bebasnya beberapa anak kecil yang asyik menyaksikan goyangan dangdut dan ikut joget dipanggung.... Bahkan ada seseorang yang joget sambil gendong balita... Ya balita..... Apa Orang tua mereka tidak khawatir kalau sang anak akan meniru gerakan dari penyanyi dangdut yang diatas panggung sangat sensual dan vulgar. Atau tidak takut apabila terjadi sebuah keributan diatas panggung, maka anaknya yang tidak tahu apa-apa akan menjadi korban? Semoga saja kejadian ini tidak menimpa kita dan keluarga di rumah...