Mencegah Kerontokan Bunga Rambutan di Musim Kemarau dengan Penyiraman
Tanaman Buah...
Mencegah Kerontokan Bunga Rambutan di Musim Kemarau dengan Penyiraman
MANGYONO.com - Periode berbunga dan berbuah suatu tanaman adalah saat yang paling dinantikan, karena harapan terbesar adalah memanen buah dari tanaman yang sudah dirawat dengan baik dan dalam kurun waktu yang cukup panjang. Namun, harapan ini terkadang tidak menjadi kenyataan karena bunga rontok dan berguguran sebelum berkembang sempurna, berubah menjadi bakal buah. Kalaupun berubah, bakal buah yang terbentuk hanya berjumlah sangat sedikit.
Pasokan air sebagai salah satu komponen utama dalam proses fotosintesis juga akan sangat membantu mencegah timbulnya masalah kerontokan bakal buah. Pasokan air yang cukup jangan diartikan bahwa tanaman harus mendapatkan air dalam jumlah berlebihan, namun harus dimaknai bahwa kondisi tanah di sekeliling media tanam haruslah selalu berada dalam keadaan lembab (bukan becek, apalagi tergenang)
Di musim kemarau, suhu panas yang ekstrim disertai dengan pengaruh kelembaban yang rendah di siang hari, juga menjadi faktor fisik penyebab kegagalan persarian, karena pada suhu ekstrim, viabilitas atau daya hidup dan vigor benangsari menjadi sangat rendah (singkat) sehingga sulit bagi benangsari untuk tetap viabel dan membuahi kepala putik. Akibat kedua penyebab utama ini, bunga akhirnya layu dan gagal membentuk bakal buah karena proses persarian bunga tidak berlangsung secara normal.
Nah untuk mencegah kerontikan bunga rambutan saya dan mertua hari Minggu melakukan penyiraman pohon rambutan dengan menggunakan pompanisasi.
Nah untuk mencegah kerontikan bunga rambutan saya dan mertua hari Minggu melakukan penyiraman pohon rambutan dengan menggunakan pompanisasi.
FOTO 2 : Pompanisasi dari sungai
Penyiraman pohon rambutan saya ini dari sungai yang di sedot menggunakan
pompa dan dialirkan selang Diameter 2" sepanjang 150 Meteran.
FOTO 3 : Sungai Ciasem / Bendung Macan dusun Gardu
Yang merepotkan dalam penyiraman menggunakan pompa itu pemasangan selangnya. Harus menarik dan menggelar selang sepanjang 150 Meter. Tanaman pohon rambutan saya yang dipekarangan rumah ini gak banyak.. Cuma 2 pohon.. Tapi lumayan, tahun kemaren saja berbuah banyak. padahal pohon rambutan milik tetangga tak berbuah, karena kurangnya pemasokan air alias kurang penyiraman.
Dari foto diatas terlihat pekarangan rumah tanahnya sudah berdebu alias kering kerontang.. Heheh
FOTO 5 :
Penyiraman Tanaman Rambutan di pekarangan rumah
Penyiraman tanaman rambutan cuma sebentar saja. Gak sampai setengah jam, sekitar pohon rambutan sudah tergenang.